Berikut Tips Mudik Lancar dan Aman Bersama Anak

Pesona Moderato FM Madiun

Berikut Tips Mudik Lancar dan Aman Bersama Anak

Survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menunjukkan, 40 juta orang diperkirakan akan mudik dengan naik kendaraan pribadi, guna merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di kampung halaman.

Adapun tidak sedikit pemudik dengan mobil pribadi yang mengajak serta keluarganya, termasuk anak-anak, agar bisa berkumpul bersama anggota keluarga lainnya di kampung halaman. Mudik bersama anak dalam durasi berkendara yang panjang bukanlah hal yang mudah. Hal ini karena mereka bisa rewel sewaktu-waktu.

Berikut tips untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan saat mudik bersama anak.

1. Persiapkan mobil dengan baik

Pemudik yang hendak naik mobil pribadi harus mempersiapkan kendaraannya dengan baik, terlepas apakah mereka akan mengajak serta anak-anak atau tidak.  Jika tak melakukan pengecekan kondisi mobil, dikhawatirkan akan terjadi gangguan di tengah perjalanan.

2. Siapkan tempat duduk untuk anak

Anak-anak dan orang dewasa memiliki ukuran tubuh yang berbeda, sedangkan jok mobil didesain untuk orang dewasa.  Oleh karena itu, orangtua disarankan menyediakan tempat duduk yang nyaman dan aman untuk anak.  Bila anak masih kecil, jangan hanya dipangku, tapi juga bisa didudukkan di car seat untuk bayi. Car seat diketahui lebih aman dan nyaman digunakan oleh buah hati selama perjalanan di dalam mobil, serta bisa melindungi mereka dari benturan keras.

3. Siapkan kebutuhan anak selama perjalanan

Orangtua dianjurkan untuk selalu menyiapkan kebutuhan si kecil di mobil selama perjalanan, khususnya jika durasi perjalanannya panjang.  Mainan atau makanan kesukaan bisa membantu mengalihkan perhatian anak, terutama bila mereka mulai merasa bosan.

4. Beristirahat sesekali

Ketika membawa anak serta dalam perjalanan, orangtua disarankan untuk memberikan mereka waktu istirahat dengan keluar dari mobil.  Jika perjalanan mudik dilakukan pada siang hari, baiknya memberikan waktu istirahat sekitar dua sampai tiga jam sekali. Adapun jika perjalanan dilakukan pada malam hari, pemudik bisa beristirahat setiap empat sampai enam jam sekali.  Alasan mengapa harus istirahat dan mengajak anak keluar mobil adalah agar mereka bisa meregangkan tubuh, sehingga rasa lelah bisa berkurang. Selain itu, ganti juga baju dan popoknya jika sudah kotor, serta beri makanan dan minuman ketika mobil berhenti sementara.

5. Ketahui lokasi untuk istirahat

Orangtua yang mudik bareng anak dengan naik mobil, diwajibkan mengetahui lokasi untuk beristirahat. Perhatikan tempat-tempat yang bisa untuk dipakai istirahat, di antaranya pom bensin, rest area (area peristirahatan), dan rumah makan. Dengan begitu, saat anak sudah mulai rewel atau bosan, orangtua bisa memperkirakan berapa lama lagi akan sampai ke tempat istirahat.

6. Pertimbangkan waktu perjalanan bersama anak

Ketika mudik bersama anak, orangtua bisa memperhatikan jam tidur mereka.  Perjalanan bisa dimulai pada waktu mereka tidur. Hal ini karena buah hati akan lebih tenang dan tidak mudah terganggu dalam perjalanan panjang.

Artikel selengkapnya: https://travel.kompas.com/read/2022/04/20/233800127/6-tips-mudik-bersama-anak-naik-mobil-pribadi-agar-lancar-dan-aman?page=all

Have your say